A
|
lat
pengaman satu ini bernama masker,
biasanya digunakan orang untuk menutup separuh dari bagian wajah orang.
Tujuannya untuk menjaga kesehatan, sebab lewat hidung dan mulut ada aktivitas
yang kerap dilakukan, yakni bernapas. Akhir-akhir ini khususnya warga Sumatera
di hujani oleh abu vulkanik yang berasal dari letusan Gunung Sinabung. Hal ini
sempat memanikkan warga setempat bahkan seluruh daerah di bagian Sumatera. Abu
yang tiba-tiba menghujani Sumatera membuat warga terkejut, sebab terjadinya
pada malam hari.
Beberapa pengendara yang masih lalu-lalang umumnya
merasa takut, sebab hal ini tidak pernah terjadi. Bagi pengendara motor, abu
tersebut sifatnya perih ketika masuk di mata, sehingga penggunaan masker amat sangat dibutuhkan dan
tentunya atribut pengaman lainnya, seperti helm. Sedangkan bagi pengemudi
mobil, meskipun aman karena dilindungi oleh keadaan mobil yang tertutup, namun
tetaplah waspada ketika keluar dari mobilnya.
Abu yang berwujud kumpulan debu halus sempat
menghebohkan Sumatera. Seolah-olah tidak terjadi apa-apa saat warga tidur di
malam hari, namun ketika pagi mereka melihat sekitar sudah ditutupi abu
berwarna putih kekuning-kuningan, menempel di atap mobil yang terparkir tanpa
garasi, pohon-pohon di pinggir jalan, aspal, hingga atap-atap rumah warga.Di
jejaring sosial seperti Facebook, BBM, Twitter,
Instagram, banyak yang buat status, perihal
abu vulkanik, dan di media massa cetak maupun online, radio hingga televisi menyiarkan info terkini mengenai kejadian tersebut.
Menjadi keprihatinan warga setempat yang takut
terjadi hal-hal yang tidak diinginkan kalau saja Gunung Sinabung meletus
dasyat, sebab dari siaga satu, kondisi Gunung Sinabung berubah menjadi awas.
Demi menghindari kejadian buruk, akhirnya warga sekitar diungsikan ke tenda
pengungsian yang jauh dari aktivitas Gunung Sinabung tersebut.
Sementara, daerah di Sumatera yang jauh dari
kejadian Gunung Sinabung. Imbauan menggunakan masker telah digalakkan demi menjaga kesehatan. Kesadaran itu
akhirnya baru menggugah warga, bahwa kesehatan lebih utama.
Padahal, siapapun kita pengendara motor khususnya,
haruslah safety riding dengan
menggunakan masker untuk melindungi dari
polusi, jacket menjaga tubuh agar
tidak mudah masuk angin, jika mengemudi di malam hari, kalaupun kecelakaan
terjadi, badan pengendara tidak langsung bergesekan dengan aspal, helm untuk
melindungi kepala, jika kecelakaan, kepala tidak lantas terbentur dengan aspal,
berhati-hatilah sebab kepala sifatnya sensitif! *** (Febri Mira Rizki)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar