PENGANTAR :
TAHUN 2013 telah seminggu berlalu. Kini kita menapaki
tahun baru 2014. Banyak harapan yang kita gantungkan, antara harapan dan
cita-cita. Tentunya, kita harus menghadapi tahun ini dengan rasa optimistis dan
semangat juang yang tinggi. Berikut komentar sejumlah kaum terdidik tentang
tahun baru Masehi ini. (red)
Sri Gonti
Pensiunan
Direktorat Pusat Pengembangan SDM Kebudayaan
Harapan
saya, semoga semuanya sehat selalu dan mendapatkan ridho Allah
SWT. Anak – anak dimurahkan rezekinya dan
mendapatkan kemudahan dari Allah. Terus Sally,
dilancarkan dalam mengerjakan ujiannya. Semoga pemuda-pemudi
tetap melestarikan budayanya sendiri, “karena dengan mencintai sejarah bangsa
sendiri berarti telah mengenal dirinya sendiri.” Ini
yang dikatakan Bapak Dr.
Anhar Gonggong. Alhamdulillah,
bersyukur pada Allah masih diberikan umur panjang untuk
saya, sehingga saya tetap bisa membimbing anak-anak
dalam aktivitasnya. Kalau udah tua seperti saya ini,
kan harus banyak bersabar, banyak-in amal jadi saya tawakkal aja sama Allah. *** (Ismayuni Iswara)
Hardiansyah Siregar
Mahasiswa
Fakultas Pertanian UMSU
New year and new spirit. Suatu
kata yang sangat indah di dengar, namun jangan hanya untuk didengar terus
berdiam diri melewati dan memaknai kata-kata tersebut. Ada banyak cara
memaknainya, dari saya memaknai tahun baru dan semangat baru seperti memaknai
sebuah tema, di mana saya harus bergerak sesuai dengan tema, menyambut tahun
yang namun tidak dengan serba baru yang harus kita punya. Jangan seperti
kebanyakan orang yang memaknai tahun baru dengan serba baru, dari asesoris,
fashion, style yang berlebihan. Jangan membuat tahun baru menjadi malapetaka
kemudian hari buat kita. Maka dari itu,
saya memaknai new year ini dengan
perubahan perilaku saja untuk menjadi lebih baik lagi, menjadi seorang anak dan
seorang mahasiswa.
Dan saya mengiringi tahun baru
ini dengan berjuta harapan dan cita-cita, tapi tidak dengan bermalas diri.
Sebabm saya akan merealisasikan harapan saya dengan semangat dan tekat yang
kuat. Jangan mau tertindas dengan perilaku-prilaku bodoh zaman sekarang, dan menjadi
"hangat-hangat tai ayam" seperti kata pepatah,semangat di awal tapi
kendor di tengah. Ciptakan suasana tahun baru ini dengan semangat yang baru,
tapi tidak dengan anarkistis dan bersifat rasis ketika hendak menyemangati
orang lain.
Talk
less do more for new year. Kreativitas yang dibuat bukan kreak
yang tak bermutu alias kata-kata yang tak bermutu di tahun ini... Buat
teman-teman sekalian, jangan hanya berkata di tahun ini, tapi berkaryalah
dengan semangat yang kau miliki. *** (Parada Siregar)
Dani Prayoga
Mahasiswa
Fakultas Pertanian UMSU
Tahun
baru semangat baru. Di tahun 2014 ini, banyak kalangan yang mengartikan sebagai
tahun perubahan, tahun kontroversial, tahun keemasan,
dan bahkan tahun puncak kesuksesan.
Banyak sekali di
tahun 2014 ini yang berharap akan mendapat spirit baru dan perubahan ke arah
yang lebih positif. Tentunya yang menimbulkan semangat baru
bagi kebanyakan orang khususnya rakyat-rakyat kecil yang menginginkan sebuah
perubahan baru. Karena, kita
tahu bahwa di tahun 2014 ini akan digelar pesta
rakyat. Rakyat akan menentukan wakil-wakilnya
di kursi empuk nan nyaman. Rakyat
berharap di tahun 2014 ini yang notabenenya sebagai
tahun politik. Harapan besar pun muncul, untuk perubahan
di dalam sistem pemerintahan yang
diharapkan akan lebih peduli dan Pro terhadap kepentingan rakyat.
Tak Cukup sampai di situ.
Kalangan pelajar dan mahasiswa
pun memiliki semangat baru untuk ikut terlibat dalam perbaikan sistem di
pemerintahan yang diharapkan dapat membantu kinerja dari pejabat pemerintah. Sesuai
dengan Tri Darma Perguruan Tinggi yang
mewajibkan mahasiswa mengabdi kepada masyarakat, karena
mahasiswa itu sebagai agen perubahan dan pengarah perubahan. Mari kita bersama berharap Agar di tahun
2014 yang baru ini kita diberi semangat
dan spirit baru untuk perubahan. *** (Parada Siregar)
Siti Isnayni Noor
Alumni FSIP UMSU
Tahun baru kali ini saya
tidak merayakannya dengan
pesta kembang api,
melainkan merenungi dan mem-flashback kekurangan di
tahun 2013. Akan tetapi, masa
lalu bukan untuk disesali keadaannya, melainkan untuk disyukuri dan diperbaiki
di tahun baru ini dengan semangat baru. Di tahun ini pula, saya akan minta ulang kehidupan yakni
bertahan dalam arti meyakini bahwa semua kesulitan pasti ada penyelesainnya
dan menghadapi berbagai kesulitan itu sebagai sesuatu yang menantang, bukan mengancam. Semua itu harus ditindaklanjuti
dengan kerja nyata agar keinginan atau mimpi yang ada tidak pudar dan
menghilang. *** (Parada
Siregar)
Machfuz Ricky Alvian
Mahasiswa Fakultas Hukum UMSU
Tahun
baru adalah awal yang baru memulai sebuah terobosan baru dengan melakukan yang
terbaik. Di tahun yang baru ini adalah awal yang baik untuk memulai
terobosan yang baik dengan cara melakukan yang terbaik. Pergantian
tahun kali ini kita harus memiliki target yang ingin dicapai ke depan. Dalam
tahun baru ini, saya memiliki target atau impian yang
ingin saya kejar dan melakukan hal yang positif. *** (Wahyu
Saddam Husin)
Nonita
Mahasiswa FKIP UMSU
Semoga di tahun ini lebih
baik dan semakin dewasa sikap serta dapat wisuda tepat waktunya dan rezeki mengalir
seperti air.
Semoga di tahun
baru ini lebih baik pastinya. Umur semakin berkurang, dan semakin
dewasa. Maka, akan lebih
mendewasakan sikap dan semoga di tahun baru ini dapat jodoh. Hehehee….. **** (Wahyu Saddam Husin)
Suheri Dedek Batubara
Mahasiswa Teknik Sipil FT UISU
Di tahun yang baru ini,
saya akan selalu melakukan hal yang baru. Baru dalam arti yang positif. Dengan semangat yang tinggi, selalu berusaha
menciptakan hal kreatif, mencari wawasan lebih banyak lagi dan makin dewasa. Di samping itu, saya harus
tetap bertahan pada prinsip ingin seperti air dan kelapa. Setiap langkah atau
masa, baik diwaktu susah maupun senang harus tetap menjalani hidup melakukan
yang terbaik. This life do the best! Dan kepada seluruh generasi muda,
harus mempunyai semangat yang kuat untuk membela bangsa. Kita jangan mau
terpuruk dalam keglamouran masa muda. Tetap berfikir positif, belajar
sungguh-sungguh dan semangat! *** (Fela Felia Batubara)
Siti
Khadijah Nasution
Mahasiswa
Bahtrasia FKIP UISU
Tahun baru semangat baru,
ya jelas dong.. Tahun ini kita harus lebih bersemangat dari tahun sebelumnya. Di tahun ini kita tidak boleh
bermalas-malasan. Harus bisa unggul dan mengalahkan zaman yang semakin lama
semakin canggih. Jangan mau kita yang dikalahkan oleh zaman. Terlebih lagi kita
adalah mahasiswa, separuh jiwa negara ini bergantung pada kita. Kita harus tahu
apa yang harus kita lakukan dan mana yang tidak. Tentunya untuk kebaikan diri
pribadi, dan negara ini. Mulai sekarang mari kita pikirkan apa yang harus kita
berikan, atau sedikitnya sumbangsih untuk membangun negara ini. Apalagi di tahun ini negara kita
tengah bergelut dalam euforia pemilu presiden, nah maka dari itu lakukan lah
yang sebaik-baiknya, memilih dengan cerdas dan jangan sampai salah langkah
memilih pemimpin untuk kemajuan bangsa kita ini. Semangat Indonesia! *** (Fela
Felia Batubara)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar